Ilustrasi Bayi Tertidur. Sumber Gambar: Photo by kelvin octa From Pexels
Sama halnya manusia biasa, bayi juga perlu mendapatkan aktivitas tidur guna membantu tumbuh kembangnya. Sebagai informasi, jam tidur bayi justru membutuhkan waktu lebih panjang dibandingkan lainnya. Jadi berbicara soal tidur tentunya berguna untuk mendukung perkembangan mental dan fisik sang anak. Tidur merupakan aktivitas yang porsinya sama dengan makan, minum dan bermain khususnya untuk perkembangan bayi.
Setiap tingkatan usia bayi memiliki waktu tidur yang berbeda-beda. Hal ini tergantung pada berapa usianya. Jadi para bunda dan ayah juga harus tahu berapa lama dia tidur. Dikutip dari Halodoc, berikut adalah pembagian jam tidur sesuai usia bayi. Yuk cari tahu lebih lanjut
Bila waktu tidur bayi kurang biasanya si kecil akan menangis. Selain itu, kurangnya waktu tidur juga bisa mempengaruhi pertumbuhan dan sistem kekebalan tubuh sehingga mengakibatkan si kecil rentan sakit.
Baca juga:
Siapkan Kasur Bayi Yang Aman Dan Berkualitas Untuk Sang Buah Hati
Pengaruh Jam Tidur Bayi Terhadap Tumbuh Kembang Anak
Selain dari segi kekebalan tubuh, kurangnya waktu tidur pada bayi juga berpengaruh pada aspek lainnya yakni perkembangan kognitif (kemampuan untuk berpikir dan memahami, belajar bahasa, mengolah informasi dan lain-lain). untuk anak usia sekolah yang kurang tidur bisa berdampak pada kurangnya konsentrasi dalam belajar, mendapatkan nilai yang jelek, hiperaktif, nakal bahkan depresi.
Cara Membuat Bayi Tertidur
Setelah tahu pola maupun jam tidur bayi yang ideal, sekarang kita bahas bagaimana cara agar bayi tertidur. Bunda-bunda perlu tahu tanda saat bayi sudah mulai mengantuk. Biasanya bayi akan menunjukkan tanda-tanda sebagai berikut:
Agar tumbuh kembang bayi secara optimal maka pastikan bayi anda dapat tidur nyenyak sepanjang malam dan jam tidur tercukupi sesuai kebutuhannya. Tapi, bagi para bunda ada baiknya untuk tidak perlu menimang-nimang si kecil setiap ia tidur. Apabila dilakukan tentunya akan bisa menjadi kebiasaan yang selalu buah hati cari-cari.
Ketika si kecil terbiasa tidur dengan digendong, termasuk saat ia terbangun di tengah malam maka ia akan tetap bergantung pada cara ini supaya bisa tidur. Akan lebih baik jika membuat rutinitas sederhana sebelum tidur seperti bersenandung lagu-lagu maupun mengusap punggungnya.
Beberapa cara yang bisa Ibu lakukan untuk membangun kebiasaan tidur yang baik untuk bayi Anda, antara lain:
Biasakan bayi tidur sendiri
Coba mulai ajarkan si Kecil untuk bisa tidur sendiri semenjak usia 6 minggu atau 2 bulan. Di usia ini, tubuh anak sudah mulai bisa mengatur siklus tidur dan bangunnya sendiri.
Ketika anak mulai mengantuk, posisikan si Kecil dalam keadaan telentang. Tidak perlu menimang atau memberinya ASI hanya untuk membuatnya cepat tertidur. Cara ini justru membuat ia akan ketergantungan pada Ibu, bukan mencari cara untuk tidur secara mandiri. Membiasakan si kecil untuk tidur mandiri sejak dini akan bermanfaat untuk perkembangannya kelak dan membuat Ibu tidak kewalahan.
Baca juga:
Kriteria Kasur Bayi Yang Ideal Untuk Kenyamanan Tidurnya
Membuat rutinitas jam tidur bayi
Ibu bisa membuat rutinitas tidur sederhana misalnya, membacakannya cerita atau memutar lagu pengantar tidur. Selain itu, Ibu juga bisa memijat bayi untuk membuatnya tenang. Rutinitas yang dilakukan setiap mau tidur akan membuat bayi "belajar" bahwa ini memang saatnya untuk tidur. Namun, usahakan untuk melakukannya tidak lebih dari 30 menit.
Thank you for subscribing to our newsletter!
Oops, there was an error. Please try again later.