Blog Layout

Apa Itu Sleep Paralysis? Simak Fakta Medisnya Berikut Ini

Elitespringbed • 16 Juni 2022

Gangguan tidur memiliki banyak jenisnya, salah satu yang paling sering dialami adalah ‘ketindihan’. Fenomena gangguan tidur ini disebut juga sleep paralysis. Masyarakat Indonesia kerap mengaitkan fenomena ini dengan gangguan mistis. Jika dilihat secara medis, apa itu sleep paralysis? Bagi yang ingin mengenal apa itu sleep paralysis, simak artikel ini selengkapnya.


kenali apa itu sleep paralysis


Mengenal Sleep Paralysis


Sebenarnya, ‘ketindihan’ ini disebut juga sebagai kelumpuhan karena adanya gangguan saraf. Kelumpuhan ini sebenarnya tidak berbahaya, tetapi sangat mengganggu waktu istirahat Anda. Penelitian medis menyebutkan bahwa ‘ketindihan’ adalah gangguan tidur karena munculnya rasa tidak nyaman saat hendak beristirahat. Ada beberapa fakta lain tentang gangguan tidur ini yang sebaiknya Anda ketahui. Agar lebih rasional dalam menyikapi apa itu sleep paralysis, kenali beberapa fakta medisnya berikut ini.


1. Tidak Sinkron antara Otot dan Otak saat Tidur


Jika bertanya, apa itu sleep paralysis dan kapan waktunya terjadi? Jawabanya, sleep paralysis terjadi saat seseorang sedang tidur. Padahal, kelumpuhan ini bisa juga terjadi saat bangun tidur. Jika ‘ketindihan’ terjadi saat tertidur disebut hypnagogic, sedangkan, saat bangun tidur disebut hypnopompic. 


Saat ‘ketindihan’, otak mengalami mimpi, namun otot tidak dapat bergerak. Kondisi tidak sinkron ini bisa terjadi saat seseorang masuk ke fase REM (Rapid Eye Movement) ketika tidur. Saat fase tersebut tidak diselesaikan, yang terjadi tubuh akan kesulitan bergerak karena terlambatnya sinyal dari otak untuk menggerakkan tubuh. 


2. Disebabkan Karena Kurang Tidur


Mengenal fakta medis tentang apa itu sleep paralysis bisa dilihat dari penyebabnya. Orang dengan gangguan tidur seperti insomnia, narkolepsi, dan pola tidur yang berantakan rentan terkena ‘ketindihan’. Saraf menjadi terganggu sehingga otak kesulitan mengatur waktu tidurnya.


Selain itu, kelumpuhan tidur ini juga karena ketidakteraturan gelombang otak. Hal ini menyebabkan perasaan sadar padahal sedang bermimpi. Biasanya, fenomena ‘ketindihan’ ini akan membuat penderita berhalusinasi dan terlihat nyata.


Baca juga:
Inilah 5 Rekomendasi Jam Tidur untuk Orang Dewasa yang Tepat!


3. Penyebab Umum Sleep Paralysis


Kondisi sleep paralysis umumnya dialami pertama kali di usia remaja dan bisa dialami baik perempuan maupun laki-laki. Sleep paralysis bisa juga terjadi karena adanya faktor menurun dari anggota keluarga. Selain kurangnya tidur, sleep paralysis juga bisa terjadi karena jadwal tidur yang berubah-ubah, tidur telentang, penggunaan obat tertentu, dan riwayat penggunaan obat terlarang.


4. Terjadi pada Orang dengan Gangguan Kecemasan


Apa itu sleep paralysis penting diketahui karena juga bisa disebabkan karena gangguan kecemasan yang terkadang tidak disadari. Gangguan kecemasan seperti bipolar, stres, panik, dan merasa tidak nyaman ketika tidur bisa membuat seseorang rentan ‘ketindihan’. Hal ini disebabkan karena saat mengalami hal demikian, penderita akan terjaga semalam suntuk, alhasil jadwal tidur menjadi berantakan.


Gangguan pola tidur ini berpotensi besar membuat kelumpuhan tidur. Untuk itu, sebaiknya atur kenyamanan ruang tidur. Selain membuat ruangan yang kondusif, pemilihan kasur dan aksesorisnya, seperti bantal, guling, sprei, dan selimut juga berpengaruh untuk mendukung tidur menjadi lebih nyenyak. 


5. Tidak Sama dengan Night Terror


Bagi yang belum paham apa itu sleep paralysis, pasti akan menyamakannya dengan night terror. Padahal keduanya adalah dua hal berbeda. Ketindihan adalah kondisi di mana seseorang tidak bisa menggerakkan tubuhnya saat tidur dan berhalusinasi. Saat mengalami ‘ketindihan’, otak akan tetap aktif dan bisa berhalusinasi, bahkan tampak nyata. Hal ini yang membuat sebagian besar masyarakat menganggapnya sebagai gangguan makhluk halus. Padahal, ada ketidaksinkronan antara otak dan otot tubuh.


Sedangkan, night terror biasanya akan membuat seseorang langsung bangun dari tidur dan seketika panik. Orang yang mengalami night terror tidak akan menyadari sekelilingnya, bahkan sesaat lupa di mana sedang berada. 


6. Gejala Sleep Paralysis


Mengetahui apa itu sleep paralysis dan gejalanya merupakan hal penting karena mungkin saja beberapa gejalanya berikut ini terjadi pada diri Anda. Gejala sleep paralysis bisa terjadi ketika Anda mengalami kesulitan menggerakkan tubuh beberapa detik, bahkan sampai beberapa menit sesaat sebelum tidur atau sesudah bangun. Bisa juga dalam keadaan sadar, mengalami halusinasi yang menyebabkan rasa takut, merasa ada tekanan di bagian dada, kesulitan bernapas, berkeringat padahal tidak sedang kepanasan, merasakan nyeri di bagian otot atau kepala, serta muncul rasa paranoid. Beberapa gejala lainnya yang biasanya dialami, yakni rasa lelah sepanjang hari dan kesulitan tidur di malam hari.


Untuk mendiagnosis apakah Anda mengalami sleep paralysis atau tidak bisa ditentukan dari wawancara medis dan pemeriksaan fisik secara langsung dari ahlinya. Umumnya, dokter akan mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai pola tidur Anda dengan bertanya mengalami keluhan yang dialami dan membuat agenda tidur selama beberapa minggu ke depan untuk mencatat jam bangun setiap hari. Dokter pun umumnya akan menanyakan riwayat gangguan tidur sebelumnya, baik Anda maupun anggota keluarga yang pernah menderitanya. Selain itu, juga akan melakukan sleep study atau pemeriksaan ketika tidur, di mana Anda akan menginap di laboratorium tidur dan dokter mengevaluasinya mengenai kualitas, kondisi, serta gangguan tidur yang dialami.


Mengenal apa itu sleep paralysis secara medis tentu bermanfaat untuk mencegahnya apabila Anda atau kerabat mengalami hal tersebut. Setelah mengetahui apa itu sleep paralysis dari fakta-fakta di atas, sekarang Anda sudah tahu bukan bahwa sleep paralysis bukanlah fenomena gaib karena bisa dibuktikan secara medis. 


Untuk mengatasi gangguan tidur ini, Anda bisa meningkatkan kenyamanan tidur, antara lain dengan tidur bersama pasangan. Cara ini hanya bisa dilakukan bagi yang sudah menikah ya. Anda bisa meminta pasangan mengelus punggung atau meminta dipeluk ketika sedang tidur agar menciptakan suasana yang nyaman dan tenang sehingga tidur pun lebih nyenyak. 


Baca juga:
Lakukan Persiapan Tidur Berikut untuk Dapatkan Tidur Nyenyak


Selain itu, juga bisa diatasi dengan kenyamanan tempat tidur dengan menggunakan kasur nyaman untuk meminimalisir gangguan tidur satu ini. Apabila kasur Anda dirasa sudah mengeras, sudah tidak nyaman, dan sedang mempertimbangkan untuk membeli kasur baru,
Elite Springbed dapat menjadi solusinya. 


Produsen springbed ternama di Indonesia ini menawarkan banyak pilihan tipe, model, dan ukuran springbed yang beragam. Bagi yang mengalami gangguan tidur, disarankan membeli produk Elite Springbed karena permukaan springbed menggunakan Fresh Comfort Latex yang membuat konstruksinya tidak terpengaruh oleh gerakan tubuh saat tidur sehingga lebih nyaman dan disarankan bagi orang yang mudah terbangun ketika tidur. Selain itu, tingkat keempukan yang ditawarkan Elite ada beragam, yaitu ada plush, medium, dan firm, sehingga bisa disesuaikan dengan kenyamanan Anda. 


Ada pula berbagai pilihan aksesoris kasur yang bisa melengkapi kenyamanan tidur Anda. Mulai dari bantal, guling, sprei, bed cover, matras protector, latex topper, hingga masih banyak lainnya. Cek
katalognya untuk melihat produk Elite Springbed secara lengkap.


Selain keunggulan tersebut, Elite Springbed pun menggunakan teknologi Sanitized pada seluruh produknya, yang mana teknologi ini dapat melindungi kasur dari jamur, bakteri, tungau, dan kuman yang bersarang. Tak hanya itu, disisipkan pula teknologi Viro Clean yang dapat membuat kasur terlindungi secara aman 99,95% dari virus sehingga tidur pun jauh lebih aman.

Artikel Pilihan

bolehkah berhubungan saat hamil
oleh Elitespringbed 1 Juni 2021
Sebenarnya, bolehkah berhubungan saat hamil? Beberapa ahli dokter kandungan menyatakan bahwa berhubungan intim dengan pasangan ketika hamil justru bisa memberikan banyak manfaat pada ibu dan si kecil, namun hal tersebut masih jadi perdebatan di kalangan masyarakat.
CSR Elite Springbed
oleh Elite Springbed 14 Januari 2020
Perayaan tahun baru tidak selamanya menggembirakan. Seperti pada awal tahun 2020 ini, beberapa wilayah di Indonesia khususnya Jabodetabek mengalami musibah banjir yang cukup parah.
tidur nyaman
oleh Elite Springbed 23 April 2019
Memilih spring bed nyaman memang nggak mudah. Pastikan dulu sudah membaca 4 tips berikut agar nggak sampai salah memilih, dan yang terpenting, kamu dapat memiliki spring bed yang cocok dan nyaman sesuai kebutuhan.
keluarga Radit
oleh Elite Springbed 22 April 2019
Kalau Elitemate sudah punya rencana beli spring bed baru dalam waktu dekat, kebetulan banget! Pastikan dulu baca 3 hal berikut, supaya bisa dapat spring bed dengan kualitas paling oke.

Events

Elite Springbed Siapkan Promo Heboh Untuk Jakarta Fair 2024
oleh Elite Springbed 11 Juni 2024
Jakarta Fair hadir lagi di momen menjelang ulang tahun Jakarta dan berlangsung dari 12 Juni – 14 Juli 2024 di JIEXPO Kemayoran.
Elite Springbed Siapkan Promo Heboh di Jakarta Lebaran Fair 2024
oleh Elite Springbed 3 April 2024
Jakarta Lebaran Fair hadir lagi di momen Idul Fitri 2024 ini. Berlangsung dari 3-21 April 2024 di JIEXPO Kemayoran, Elite Springbed tidak ketinggalan untuk ikut serta.
Promo Elite Springbed
oleh Elite Springbed 13 April 2020
Elite spring bed berikan penawaran bunga dan DP 0 persen selama even ini berlangsung. Promo ini untuk pengambilan cicilan selama 6 bulan saja.
Postingan Lainnya
Share by: