Berhubungan saat hamil muda kadang membuat khawatir pasangan suami istri. Mereka khawatir beresiko menggugurkan kandungan. Faktanya, berhubungan saat hamil muda tetap dapat dilakukan untuk menjaga keharmonisan pasangan suami istri. Namun sebagian besar wanita yang sedang hamil enggan untuk melakukannya karena perasaan takut, menurunnya gairah seksual, mood yang berubah-ubah, hingga lemas karena morning sickness.
Walaupun tergolong aman, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum berhubungan saat hamil muda. Apa saja itu?
1. Bangun suasana yang nyaman
Trimester pertama adalah trimester yang terburuk untuk fisik bumil. Hal itu membuat gairah seksual wanita yang hamil muda menurun. Oleh karena itu kamu harus menciptakan suasana yang nyaman sebelum berhubungan intim. Pastikan suhu kamar nyaman untuk bumil, ada alas yang aman untuk berbaring, dan jauhi aroma yang menyengat. Kamu juga bisa menyalakan lilin aromaterapi dan memutar musik untuk membuat suasana semakin syahdu.
Baca juga:
Gunakan Alas Kasur Mattress Protector, Bikin Tidur Makin Nyaman!
2. Cari posisi yang aman
Hal yang perlu diperhatikan ketika berhubungan saat hamil muda adalah posisi yang aman. Hal ini dikarenakan adanya janin dan perubahan bentuk tubuh yang terjadi saat kehamilan. Hindari posisi yang bisa menekan atau mengimpit perut bumil.
3. Rileks saat penetrasi
Agar hubungan intim terasa semakin nyaman, jangan terburu-buru dan usahakan untuk selalu rileks saat mendekati waktu penetrasi. Hal ini akan membantu bumil untuk tidak merasakan sakit ketika penetrasi dilakukan.
Jika tidak dilakukan dengan hati-hati, pasangan suami istri perlu tahu apa saja bahaya yang bisa terjadi akibat berhubungan saat hamil muda
1. Pendarahan
Wanita yang sedang hamil muda berisiko mengalami pendarahan saat berhubungan intim, khususnya saat berhubungan secara anal. Aktivitas seksual ini bisa menyebabkan terjadinya trauma plasenta yang memicu pendarahan serius yang berbahaya bagi ibu dan janin. Selain itu aktivitas ini juga bisa melukai jaringan dan pembuluh darah pada anus.
2. Risiko infeksi penyakit kelamin
Jika ibu hamil dan suami ingin menggunakan bantuan berupa dildo atau vibrator, pastikan untuk dibersihkan terlebih dahulu. Selain kebersihannya, kamu juga harus memperhatikan batasan-batasan saat menggunakannya. Hindari menggunakan alat bantu yang terlalu keras pada Miss V.
3. Mengancam keselamatan bayi hingga keguguran
Jika tidak dilakukan dengan hati-hati, berhubungan intim saat hamil muda juga bisa berakibat fatal pada keselamatan ibu dan bayi. Ibu hamil dan suami perlu berhati-hati saat berhubungan secara oral. Sebaiknya gunakan pengaman untuk menghindari penyakit menular seksual.
Baca juga:
Ketahui Posisi Tidur Yang Baik Untuk Ibu Hamil
Meskipun berhubungan saat hamil muda tergolong aman untuk dilakukan, pastikan bumil dan suami berkonsultasi terlebih dahulu jika memiliki kondisi khusus. Jika mengalami keluhan saat berhubungan intim atau bahkan saat hamil, jangan lupa untuk berkonsultasi kepada dokter spesialis terkait.
Thank you for subscribing to our newsletter!
Oops, there was an error. Please try again later.