Seringkali kita sama-sama tahu, kalau di sekolah dulu kita belajar soal biologi kalau waktu tidur yang baik untuk orang dewasa berkisar antara 7-8 jam. Apakah memang benar demikian?
Tidak dapat dipungkiri lagi, tidur merupakan aktivitas wajib untuk mencharge energi kita yang sudah terkuras habis setelah seharian beraktivitas. Kadang-kadang di masa aktif seperti ini, seseorang biasanya suka mencuri-curi waktu hanya karena ingin tidur. Apabila tubuh anda merasa segar dan semangat beraktivitas menandakan bahwa anda sudah cukup tidur. Namun sebaliknya apabila tubuh kita kelelahan dan merasa lemas maka bisa jadi tubuh kurang istirahat alias kurang tidur.
Dikutip dari CureJoy, tubuh manusia mampu menyesuaikan waktu siang dan malam untuk menentukan pola tidurnya. Apabila anda beraktivitas di siang hari dan diakhiri hingga waktu gelap tandanya waktu tidur yang baik berkisar antara jam 10 malam hingga jam 6 pagi. Untuk mengatasi hal tersebut maka anda perlu memiliki waktu tidur yang berkualitas dan ideal. Khususnya bagi orang dewasa, anda perlu mengetahui jam waktu tidur ideal yang baik. Bagaimana dengan rentang usia yang lain?
1. Rekomendasi Jam Tidur di Segala Usia
National Sleep Foundation merekomendasikan rentang jam tidur yang baik di segala kelompok usia. Jadi kebutuhan tidur setiap rentang usia punya range yang berbeda-beda. Berikut adalah rangkuman kebutuhan waktu tidur yang baik pada masing-masing kelompok usia :
Dapat disimpulkan bahwa orang dewasa memiliki rentang waktu tidur 7-9 jam. Dengan menerapkan waktu tidur yang baik maka anda menikmati manfaat tidur secara maksimal. Selain itu, sel dalam tubuh akan beregenerasi saat anda tidur pada waktu maksimal.
Oleh karena itu, tidak heran dengan menerapkan waktu tidur yang baik maka kulit juga menjadi lebih kencang dan terlihat lebih sehat. Ditambah lagi, waktu tidur yang baik juga membantu mengistirahatkan organ tubuh dengan optimal.
Baca juga: Begini Sejumlah Tips Mengatasi Insomnia Secara Alami
2. Jam Tidur yang Baik Sesuai Kebutuhan
Waktu tidur manusia yang paling ideal dimulai dari pukul 10 malam dan bangun pukul 6 pagi. Namun, beberapa ahli berpendapat bahwa mulai untuk tidur pada pukul 8 malam. Jika waktu tidur berkisar antara pukul 8 hingga 12 malam, anda akan mendapatkan tidur yang nyenyak. Waktu tidur yang baik berkaitan pula dengan perubahan kadar hormon yang disebut dengan leptin dan ghrelin. Leptin adalah hormon yang berperan sebagai pengurang nafsu makan dan ghrelin adalah horman yang berperan sebagai penambah nafsu makan. Apabila anda kurang tidur saat malam hari, leptin akan menurun sekitar 15,5 persen dan ghrelin meningkat sebesar 14,3 persen. Bila kadar leptin berkurang bisa menyebabkan nafsu makan bertambah dan memicu obesitas.
3. Dampak Jam Tidur Tidak Sesuai dengan Waktu Rekomendasi
Jumlah tidur yang dibutuhkan seseorang tergantung pada kelompok usia seseorang. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa semakin bertambah usia seseorang maka jam tidur yang dibutuhkan semakin berkurang. Tidur berfungsi untuk mengumpulkan energi yang telah hilang dan membantu tubuh untuk membangun sistem kekebalannya. Kalau kurang tidur bisa-bisa jadi kekurangan energi dan gampang sakit. Apalagi kurang tidur juga bisa menimbulkan masalah kesehatan. Dikutip dari National Institutes of Health berikut adalah beberapa hal yang terjadi akibat kurang tidur:
Baca juga: Jangan Asal, Begini Cara Memilih Kasur Kesehatan Yang Tepat
Demikianlah penjelasan mengenai waktu tidur yang baik dan manfaatnya untuk berbagai rentang usia. Sedikit tips: Anda bisa mulai membuat jadwal tidur dan menjalaninya secara teratur. Hal ini dilakukan agar istirahat Anda menjadi berkualitas sehingga Anda dapat terbangun dalam kondisi segar dan lebih semangat dalam menjalani rutinitas.
Sementara itu, untuk membuat tidur Anda menjadi lebih nyaman, pastikan menggunakan springbed dan bantal yang empuk dari Elite Springbed. Merek springbed andalan orang Indonesia ini menawarkan pengalaman tidur terbaik kepada konsumennya dengan menjual berbagai tipe springbed dan perlengkapan tidur dengan material berkualitas.
Thank you for subscribing to our newsletter!
Oops, there was an error. Please try again later.