Photo by Andrea Piacquadio: https://www.pexels.com/photo/woman-in-gray-tank-top-showing-distress-3812745/
Kepala pusing saat bangun tidur kerap dialami sebagian besar orang. Padahal tidur berfungsi untuk memperbaiki kondisi tubuh dan mengembalikan stamina. Ada gejala pusing yang berlangsung singkat dan mereda dengan sendirinya dalam waktu beberapa menit. Namun terkadang pusing bisa berlangsung hingga beberapa jam dan membuat sulit beraktivitas.
Umumnya alasan kenapa kepala terasa pusing saat bangun tidur disebabkan oleh perubahan keseimbangan saat tubuh menyesuaikan diri dari posisi berbaring ke berdiri. Selain itu pusing juga bisa terjadi saat cairan di bagian dalam telinga bergeser atau berubah posisi dalam waktu cepat. Diluar dua kondisi ini, kondisi saat kepala pusing bisa menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami gangguan kesehatan.
Photo by Andrea Piacquadio: https://www.pexels.com/photo/young-man-in-sleepwear-suffering-from-headache-in-morning-3771115/
Salah satu penyebab pusing yang sering luput menjadi perhatian orang. Saat dehidrasi, tubuh akan terasa lemas, pusing, dan kehausan. Dehidrasi yang membuat kepala pusing saat bangun tidur bisa disebabkan oleh tidur di ruangan yang bersuhu panas, kurang minum air putih, atau terlalu banyak minum kopi, teh, dan minuman beralkohol sebelum tidur. Selain itu, dehidrasi juga bisa disebabkan oleh muntah-muntah dan diare.
Pusing saat bangun tidur bisa jadi adalah tanda bahwa tubuh sedang kekurangan gula darah atau hipoglikemia. Orang yang mengalami hipoglikemia juga bisa merasakan beberapa keluhan lain, seperti tubuh terasa lemas, gemetar, hingga keringat dingin.
Sleep apnea merupakan gangguan tidur yang menyebabkan penderitanya berhenti bernapas selama beberapa detik saat tidur. Penderita sleep apnea juga sering kali mengorok saat tidur. Penyakit sleep apnea dapat membuat penderitanya mengalami kekurangan oksigen. Hal inilah yang menimbulkan kepala pusing saat bangun tidur.
Baca juga:
Cara Tidur Nyenyak Dan Bangun Segar Setiap Hari
Orang yang menderita vertigo dapat merasakan gejala berupa kepala terasa berputar atau lingkungan di sekitarnya seakan-akan melayang. Rasa pusing ini bisa terjadi kapan saja dan mendadak, misalnya ketika mengubah posisi kepala dari berbaring ke posisi duduk atau berdiri, seperti saat bangun tidur.
Ada beberapa jenis obat yang dapat menimbulkan efek samping pusing, seperti antidepresan, antikejang, antihistamin, obat penurun tekanan darah, diuretik, antibiotik, hingga obat penenang. Agar terhindar dari efek samping tersebut, pastikan untuk selalu membaca label dan petunjuk penggunaan obat yang akan dikonsumsi. Bila perlu, tanyakan kepada dokter tentang efek samping yang mungkin terjadi jika mengonsumsi obat tersebut.
Baca juga:
Solusi Tidur Makin Nyenyak Dengan Bantal Elite Springbed
Sebaiknya pastikan kasur bebas dari benda-benda yang dapat mengganggu dan menurunkan kualitas tidur. Tidur dengan posisi yang salah dan tidak nyaman akan meningkatkan risiko sakit kepala saat bangun tidur.
Itulah alasan kenapa kepala pusing saat bangun tidur bisa terjadi. Walaupun pusing sebenarnya adalah kondisi yang umum, namun itu bisa menjadi sinyal bahwa tubuh sedang tidak baik-baik saja. Perbaiki pola hidup dengan makan sehat penuh nutrisi, rutin berolahraga, hingga konsumsi cukup air putih akan meredakan kondisi ini. Namun jika pusing terus berlanjut dan bertambah parah, ada baiknya untuk segera menghubungi dokter.
Thank you for subscribing to our newsletter!
Oops, there was an error. Please try again later.