Sakit Leher. Sumber Gambar: Photo by Andrea Piacquadio From Pexels
Memiliki aktivitas tidur yang berkualitas membuat tubuh menjadi lebih bugar. Namun apa jadinya jika kita bangun tidur dalam kondisi nyeri di bagian leher. Kalau hal ini cukup sering terjadi, maka Anda perlu mengetahui posisi tidur untuk sakit leher. Kadang orang menyebutnya dengan salah bantal atau “tengengen” kalau dalam bahasa Jawa. Nyeri pada leher tentunya sangat menganggu tidur Anda karena menahan rasa sakit dan kebas yang luar biasa. Sakit leher akibat salah posisi tidur juga dapat menjadi pemicu seseorang kurang tidur. Kira-kira kenapa ya orang-orang merasa bangun tidur karena sakit leher. Mari kita cari tahu penyebabnya.
Pertanyaan ini seringkali ditanyakan kala orang-orang bangun dalam kondisi sakit leher. Tentu Anda tidak ingin hal ini bisa terjadi bukan? Nah, masalahnya kok bisa terjadi? Menurut HelloSehat, penyebab sakit leher ini disebabkan posisi tidur yang kurang tepat. Leher dan posisi tidur punya hubungan yang saling memengaruhi. Apabila posisi tidur salah membuat leher jadi sakit. Posisi tidur yang tidak sejajar dengan posisi leher akan menyebabkan nyeri dan membuat rasa kebas pada area leher.
Seorang ahli chiropractic dari Cleveland Clinic’s Center for Integrative Medicine, Andrew Bang, D.C., menjelaskan apabila leher terasa nyeri maka hindarilah untuk tidur dengan posisi tengkurap. Tidur tengkurap membuat kepala Anda terpelintir ke satu arah selama berjam-jam. Alih-alih tidur lebih nyenyak, posisi ini malah bikin leher makin nyeri.
Tidur tengkurap membuat tumpuan badan terpusat pada bagian tengah yaitu tulang belakang. Jadinya, tekanan pada tubuh jadi tidak seimbang sehingga memicu nyeri bagian belakang. Bukan hanya leher yang sakit, punggung Anda juga akan terasa sakit ketika bangun tidur.
Baca juga: 3 Posisi Tidur untuk Menurunkan Berat Badan, Auto Langsing!
Lalu, posisi tidur untuk sakit leher yang seperti apa yang dapat diterapkan? Kali ini, Elite Springbed akan berikan informasinya.
1. Perhatikan Kondisi Kasur Sebelum Tidur
Sebelum ada merebahkan badan untuk tidur, cek dulu kondisi kasur beserta bantal Anda. Jadi, bukan hanya posisi tidurnya saja. Kasur dan bantal seringkali menjadi pemicu kenyamanan tidur seseorang. Sebaiknya gunakan kasur yang kokoh agar tulang di sepanjang leher dan punggung aman dari cedera. Ganti bantal tidur Anda dengan bahan yang terbuat dari bulu agar mengikuti bentuk leher si pemakainya.
2. Posisi Tidur Miring
Apabila kasur dan bantal Anda sudah aman dan siap untuk direbahkan, saatnya Anda perlu atur posisi tidur yang tepat. Salah satunya adalah tidur dengan posisi miring. Cobalah atur tidur Anda dengan posisi agak menyamping. Posisi tidur miring dapat membantu menopang tulang leher dan tulang belakang selama tidur. Rasa nyeri dan kebas yang Anda rasakan berangsur-angsur reda dengan menerapkan posisi tidur menyamping.
Usahakan dalam tidur dengan posisi miring, tulang belakang Anda tetap lurus. Hindari menggunakan bantal yang terlalu tinggi. Dengan bantal tinggi malah membuat leher menjadi nekuk dan menjadi nyeri. Alhasil, leher menjadi kaku. Solusinya adalah gunakan bantal yang tidak terlalu tinggi untuk kepala. SAndarkan juga bantal tambahan yang diletakkan pada bagian bawah leher untuk membantu menopang leher saat tidur.
3. Posisikan Tidur Telentang
Posisi tidur untuk sakit leher berikutnya adalah dengan posisi terlentang atau berbaring. Posisi lurus dengan bagian punggung dan tulang belakang direbahkan diatas ranjang membuat posisi tidur menjadi lebih nyaman. Tidur dengan kondisi telentang membuat posisi badan aman dari risiko cedera saat tidur, apalagi salah bantal.
Ada baiknya pakailah bantal dengan bahan yang bisa dilengkungkan. Hindari bahan bantal yang kaku sehingga rentan mengalami nyeri pada bagian leher ketika tidur. Pastikan untuk segera ganti dengan bantal yang lebih rendah dan sejajar dengan posisi kepala Anda.
Kini Sahabat Elite sudah mengetahui beberapa posisi tidur untuk sakit leher yang bisa diterapkan saat beristirahat. Agar tidur Anda nyaman dan bisa membuat aktivitas beristirahat Anda jadi berkualitas maka Anda juga tidak boleh salah pilih dalam memilih kasur atau ranjang. Tidur yang nyaman ditunjang juga dengan kasur yang aman.
Sebagai merek yang menjual kebutuhan tidur, tentu kebersihan juga menjadi salah satu fokus utama
Elite Springbed. Oleh karena itu, Elite Springbed melakukan upgrade terhadap seluruh produk spring bed-nya dengan fitur Sanitized®. Fitur Sanitized® membantu merawat dan menjaga kebersihan busa kasur dengan melakukan proses sanitasi pada busa. Dengan begini, kasur memiliki kemampuan untuk mencegah kuman, bakteri, dan jamur bisa menyebar pada kasur sehingga kebersihan dan keawetan kasur lebih terjaga.
Anda juga tidak perlu khawatir karena ada fitur hypo-alergenic juga sebagai bagian dari fitur Sanitized® yang menjadikan kasur aman digunakan oleh siapa saja, terutama yang memiliki alergi khusus terhadap material tertentu. Cek koleksi lengkap produk Elite Springbed
di sini.
Thank you for subscribing to our newsletter!
Oops, there was an error. Please try again later.